Jakarta, CNN Indonesia

Sekretaris Jenderal Keuskupan Agung Jakarta Romo Adi Prasojo mengatakan Paus Fransiskus akan berkunjung ke Indonesia pada September mendatang.

Kedatangan Paus Fransiskus, katanya bukan hanya sebagai pemimpin umat Katolik tapi juga sebagai kepala negara Vatikan.

Sehingga terkait tanggal pasti kedatangan Paus Fransiskus akan diumumkan oleh pemerintah.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Karena Itu tentu yang paling bertanggung jawab, yang meng-arrange semua itu adalah pihak pemerintah. Dan kami belum bisa menyebutkan tanggal, mungkin bulannya sudah tapi tanggal belum boleh karena menunggu pengumuman bapak presiden dan pihak pemerintah,” katanya kepada wartawan di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Jumat (29/3).

Romo Adi mengatakan ini merupakan kunjungan bersejarah karena Vatikan termasuk negara yang pertama mengakui kemerdekaan Indonesia. Kunjungan kali ini akan menjadi kali ketiga Paus berkunjung ke Indonesia setelah 1970 dan 1989.

Romo Adi mengatakan kedatangan Paus Fransiskus sendiri sebenarnya sudah disepakati September 2020 lalu. Namun harus tertunda karena pandemi covid-19.

Saat kunjungan Paus Fransiskus September mendatang, Romo Adi mengatakan bakal dibentuk panitia khusus. Namun detail kegiatan Paus Fransiskus selama di Indonesia belum bisa dibeberkan karena masih menunggu arahan pemerintah.

Romo Adi juga menanggapi pernyataan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang menyambut baik jika Paus Fransiskus datang ke Indonesia. Ia mengatakan hal itu menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki toleransi yang tinggi.

“PBNU kami tahu sejak lama mengusahakan kedatangan beliau,” katanya.

(fby/agt)





Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *